Jumat, 27 November 2015

Shehrazat ep 93

BINBIRGECE71 Tayang Selasa 3 November '15
By WINDA SANANI

                 
*Menjelang tidur Onur sdg membaca buku dikamarnya namun pikirannya nampak resah memikirkan sesuatu. Shehrazat mendekatinya & mulai bercerita kebersamaannya bersama anak2 yg membuat mereka lelah. Lalu Shehrazat bermaksud memeluk & bermanjaan dg Onur, namun Onur malah membalikkan badan & tidur membelakanginya. Shehrazat punnampak heran lalu bertanya pada Onur, Onur beralasan bahwa besok dia harus bangun pagi. Shehrazat pun mencoba mengerti, sementara Onur tdk bisa tidur karna resah memikirkan sesuatu.

* Keesokan harinya, Ambulance yg membawa Semih dr Izmir telah tiba di sebuah RS di Istanbul. Sezen yg telah lama menantikan kedatangan ayahnya itu, menangis histeris tak kuasa melihat kondisi ayahnya. Burak yg juga sedari tadi mendampingi Sezen, berusaha menenangkannya. Sementara Kareem nampak bercakap2 dgn seorang dokter membicarakan kondisi Semih.

* Onur tiba dikantornya, Nirhayat memberitahu bahwa seorang pria bernama Yildiray tlh menunggu diruangannya. Sesampainya diruangan, Onur bercakap2 dgn pria tsb. Terdengar nama Shehrazat Aksal & kantor Arsitek Evliayoglu dlm percakapan mereka (spertinya Onur memberikan tugas pd pria tsb untuk mengawasi & melaporkan aktifitas2 Shehrazat selama diluar rumah,,,, yaa semacam detektif atau paparazi gitulah pkoknya).
Sementara itu dikantor Evliayoglu, Shehrazat sdg berbicara pada Ghani & Hunner yg msh sibuk didepan komputer. Sepertinya dia menyuruh Ghani & Hunner agar menyudahi pekerjaannya lalu pulang utk menikmati weekend.
Speninggal Ghani & Hunner,,, Shehrazat menelfon Onur, dia nampak sumringah ketika berbicara pada Onur. Dia mengajak Onur ketemuan diluar utk membicarakan sesuatu. Sementara diujung telf sana, Onur menanggapi dgn datar ajakan istrinya itu.

* Buket, Burcu & Ali kemal berpamitan pd Nadide akan pergi kerumah ibunya utk mengikuti Les melukis dgn guru Selim. Nadide nampak memberikan nasehat berkaitan dgn guru Selim.
Dilain sisi,,, Shehrazat bersiap2 akan pergi dari kantornya, tanpa ia sadari dr semak2 diseberang kantornya, ada seseorang yg mengambil fotonya.

* Ali Kemal & anak2nya tiba dirumah Fusun membawa beberapa bungkusan utk keperluan sehari2 Fusun. Fusun sgt bahagia dgn kedatngan mereka, Fusun juga menanyakan kabar Ummut pada Ali kemal. Tidak berapa lama bel rumah berbunyi, & ternyata Selim yg datang. Ali kemal & anak2nya menyambut Selim dgn hangat, sementara Fusun yg saat itu msh didapur hanya diam menahan rasa kesal karna Selim msh saja berani mendatangi rumahnya, dia pun menatap ketus pada Selim saat Ali kemal memanggilnya utk menyambut Selim.

* Kareem akan menjenguk Semih diRS. Bennu kembali protes atas sikap Kareem yg terkesan tdk mempedulikan dirinya yg saat itu tengah mengandung, airmata Bennu pun tak dpt terbendung. Kareem pun berusaha menenangkan istrinya itu & memberikannya pengertian.
Sementara itu diRS,,, Semih masih terbaring lemah di ranjang. Sezen mendekati & berusaha mengajak bicara ayahnya itu, namun Semih sepertinya blm mau memaafkan Sezen. Semih trus saja memalingkan muka & tidak menggubris perkataan Sezen, bahkan saat Sezen memegang tangannya, dia menampiknya. Sezen sgt terluka dgn sikap ayahnya itu, dia terus menangis tersedu sambil trus berbicara pd Semih. Sementara Burak hanya bisa menyaksikan kesedihan istrinya itu dr kejauhan.

* Ahu kembali mendapat penyiksaan dr Tamer karna melakukan hal yg membuat Tamer marah berkaitan dgn "klien" mereka.
Dilain sisi,,, dgn penuh percaya diri, Ozkan mendatangi kantor Evliayoglu utk bertemu dgn Shehrazat. Ozkan pun tak luput dari bidikan kamera milik paparazi sewaan Onur.
Sementara Shehrazat terkejut sekaligus bingung dgn kedatangan Ozcan dikantornya.

*Burhan telah tiba di Binyapi utk menemui Onur. sementara diruang kerja, Eda & Mellek sdg berbincang2 ttg Burak, tdk lama kmd Eda berkata pd Mellek akan keruangan Onur utk memperlihatkan berkas2 pekerjaannya.
Burhan sdh didepan ruang Onur, saat Eda berjalan kearah ruangan Onur. Pertemuan pun tak dpt dihindari, baik Eda maupun Burhan sama2 terkejut saat bertatap mata, terlebih Eda. Eda langsung memalingkan muka & buru2 kembali ke ruangannya (apakah Burhan masih mengingat wanita bernama Eda ini?).
Sesampainya diruangannya, Eda msh shock sekaligus panik setelah melihat Burhan. Mellek pun berusaha menenangkannya dgn mengambilkan air minum. Sementara itu, setelah memasuki ruang Onur, Burhan tampak berpikir sejenak namun trus mengabaikan pertemuannya dgn Eda. Selanjutnya dia menyapa Onur (spertinya Burhan tdk mengingat Eda #cmiiw)

* Masih dikantor Evliayoglu,,, Ozcan memulai pembicararaan dgn Shehrazat dgn membicarakan ttg Universitas mereka, setelah itu berlanjut berbicara ttg pekerjaan (sepertinya Ozcan menawarkan kerjasama). Setelah berbincang2 cukup lama Ozcan pun pamit stlah sebelumnya saling bertukar kartu nama dgn Shehrazat.
Paparazi kembali mengambil foto saat Ozcan keluar dari kantor Evliayoglu. Sementara itu sesampainya diluar, Ozcan mengamati kartu nama Shehrazat & merasa bingung saat melihat alamat Email Shehrazat. Lalu dia menelfon Eda yg saat itu tengah berada diruang kantornya bsm Mellek. Ozcan meminta bertemu dgn Eda di Coffe Shop. Eda nampak berhati2 saat berbicara dgn Ozcan, karna didepannya ada Mellek. Eda bertanya apa ada sesuatu yg penting, lalu Ozcan mengatakan bahwa dia telah menemui Shehrazat dikantornya.
Sementara itu, Onur & Burhan msh berbincang2. Mereka menyebut2 nama Nadide, Kaan & Shehrazat (sepertinya Onur mengundang Burhan utk makan malam dirumahnya).

* Dirumahnya,,, Nadide sdg berbincang2 pada Nimet & Ayse ttg Ahu. Disaat itu bel berbunyi & ternyata Neriman kembali datang kerumah itu. Dgn tanpa dosa, Neriman pun mencoba berbicara mencari perhatian Nadide. Namun Nadide tdk terlalu menanggapinya. Neriman pun memohon2 sambil menangis & akan mencium tgn Nadide, namun dgn kasar Nadide menampiknya. Dgn tanpa rasa malu Neriman kembali membicarakan ttg pembagian aset yg ditawarkan Burhan berupa toko & Apartemen. Nadide terkejut & sangat marah, dia sudah eneg berurusan dgn wanita tak tau malu itu, lalu dia berlalu pergi & meminta Ayse utk mengusir Neriman.

* Eda sudah bersama Ozcan di Caffe Shop, disana Ozcan curhat ttg Shehrazat (mungkin Ozcan merasa kecewa karna setelah bertemu langsung, Shehrazat tdk menanggapi sesuai harapannya #cmiiw). Eda pun berpura2 simpati namun juga berusaha menutupi rasa panik karna takut ulahnya terbongkar.

* Malam harinya, Burhan & Nadide berkunjung di kediaman Onur. Kaan berlari menyambut kakek & neneknya itu. Sementara dirumah,,,, Ali kemal sdg berbincang2 ttg Fusun pada Burcu & Buket. Mereka terlihat bahagia. Tidak lama kmd Ali kemal pun berpamitan pada anak2nya utk pergi.

* Usai makan malam, Burhan & Nadide bercakap2 dihalaman rumah, Shehrazat bercerita ttg Ozcan (maaf saya gagal faham scene ini).
Sementara dikamarnya, Eda sedang mengenang mantan tunangannya yaitu Ahmet Evliayoglu. Dia menangis saat melihat foto2 alm Ahmet (Hmm,,, ternyata Eda bisa mewek juga).

* Fusun sedang melipat baju2 saat Ali kemal mengendap2 masuk kerumahnya. Dia berteriak histeris saat Ali kemal mengejutkanya. Lalu mereka pun duduk disofa sambil ngobrol. Fusun nampak bersedih lalu Ali kemal berusaha membuatnya tenang sambil mengusap2 kepala & mencium keningnya.
Dilain sisi, Burhan & Nadide berpamitan pulang pada Onur & Shehrazat.

* Di RS,,, Semih terbangun dr tidurnya & terkejut melihat Burak tengah tertidur sambil menjaganya. Semih hanya melirik sesaat lalu mencabut selang infus ditangannya & bergegas meninggalkan kamar rawatnya.
Sementara itu setelah mengantar Burhan & Nadide sampe gerbang, Onur & Shehrazat berbincang2 sambil bergandengan tangan saat menuruni tangga halaman rumah mereka.

* Burak terbangun dari tidurnya, dia sangat panik saat menyadari Semih tidak ada dikamar, lalu dia.mencari ke toilet sambil berteriak2 memanggil semih. Tepat pada saat itu Semih kembali ke kamarnya & berkata sesuatu pada Burak. Lalu Burak membantu mertuanya itu naik ke ranjang kmd menyelimutinya, Burak juga dgn tulus mengambilkan minum utk ayah mertuanya itu. Selanjutnya mereka pun berbincang2 lebih akrab dr sebelum2nya. Semih menepuk2 pundak Burak & Burak pun membalas dgn menggenggam tgn Semih. Lalu Semih merangkul Burak & menariknya agar tidur dipelukannya.
Pagi harinya Semih & Burak sdg bercakap2 sambil bercanda saat Sezen datang. Sezen sangat terharu melihat keakraban suami & ayahnya itu. Lalu dia berbicara penuh kebahagiaan dan mencium ayahnya.

* Shehrazat tiba dari satu Cafe ke Cafe yg lainnya utk bertemu dgn para relasi bisnisnya. Paparazi sewaan Onur trus mengawasi & mengambil foto aktifitas2 Shehrazat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar