by NANIEK WINDA
* Dalam perjalanan pulang Onur yg saat itu diliputi rasa curiga & cemburu, mulai memancing Shehrazat membicarakan ttg Tn Ihsan. Shehrazat pun nampak kesal sekaligus gemezz dgn kecemburuan buta suaminya yg sudah akut itu. Onur trus berbicara dgn nada tinggi menuduh Shehrazat tdk jujur karna menutupi pertemuannya dgn Tn Ihsan. dengan kesal Shehrazat pun menegaskan bahwa Tn Ihsan adalah Ayah Ny Gulderen, umurnya 82th. Dia meminta bantuan utk rencana panti jomponya. Onur pun langsung diam menyadari kekeliruannya, lalu dia memelankan suaranya saat berbicara pada Shehrazat (nah loohh,,,, niatnya mau skakmat istri malah dirinya yg kena skakmat ).
* Eda sedang menelpon seseorang ketika Tugce dtg, lalu dia trsenyum licik dan menceritakan sesuatu pada temannya itu, Eda membicarakan ttg Shehrazat, ta lama Tugce meninggalkannya nampaknya dia tdk sepaham dengan Eda
* Bennu dan Sheval sedang d ruangan Kareem, Kareem nampak gelisah berjalan mondar mandir, ta lama Tuan Mehmed datang, dia membawa sebuah dokumen dan menceritakan ttg Burak, dia mengatakan bahwa Burak sudah menikahi Sezen, seketika itu juga Ny Sheval terkena serangan jantung dan langsung pingsan, Kareem dan Bennu sangat panik, Tuan Mehmed segera memanggil ambulans
* Onur dan Shehrazat sdh tiba d halaman rumah mereka, Onur meminta maaf atas kecurigaannya tadi, kemudian dia berbicara dg penjaga rumahnya yg sedang bersama seekor anjing, sedang Shehrazat langsung masuk rumah, dia melihat d meja makan nampak sebuket bunga, dia menanyakan pd Gulcan siapa pengirimnya, Gulcan hanya mengatakan ada kartu d bunga itu, Shehrazat membuka dan membacanya tertulis "Hari tuamu janganlah hidup dimasa lalu" #cmiiw, Shehrazat nampak bingung siapa pengirimnya, tepat saat itu Onur masuk, Shehrazat sangat gugup, dia segera menyembunyikan kartu ucapan itu d balik tubuhnya sambil kedua tangannya meremasnya gemetar, Onur melirik buket bunga itu dan menanyakan kiriman dr mana, Shehrazat terlihat sangat gugup dan bingung membalas lirikan penuh selidik Onur (perhatikan mimik Shehrazat saat scene ini cukup menggelikan utk seorang Shehrazat yg selalu tegas dan menang dr suaminya), Shehrazat mengalihkan pertanyaan Onur, dia berteriak pd Gulcan utk menyiapkan makan malam, dan kebetulan saat itu ponsel Onur berdering, Shehrazat terlihat sedikit lega, Kareem menelpon Onur mengabarkan apa yg trjadi pd Ny Sheval akibat pernikahan Burak, Onur nampak terkejut dan segera mengajak Shehrazat pergi menjenguknya, Shehrazat segera meraih tas nya dan memasukkan remasan kartu ucapan td ke dalamnya
* Di rumah sakit Sheval d dorong oleh perawat d kursi rodanya, dia nampak sedih dan sedikit tdk cocok dg perawat, Kareem.meminta agar dia yg membawa ibunya, sementara Mellek dan Bennu sedang d ruang tunggu, mereka membahas ttg Burak, Mellek msh nampak emosi sedang Bennu hanya bisa diam dan merasa tdk nyaman
* Di sisi lain d rumah mereka Burak tiba" memasangkan cincin kawin d jari Sezen kemudian ke jarinya, Sezen tersenyum senang kemudian Burak menciumnya, merka trlihat sangat bahagia, sementara Kareem mengajak Sheval ke loteng RS, mereka bicara d udara trbuka disana, Sheval menceritakan semua ttg Mine (ibu kandung Kareem), ttg kepergiannya ke Izmir sampai dia bunuh diri
* Masih d tempat yg sama Mellek dan Bennu yg menunggu Sheval masih mengobrol, Mellek.membicarakan ttg Keluarga Inceoglu, Bennu ta tahan akhirnya dia kelepasan bicara bahwa Burak.sudah menikahi Sezen, Mellek sangat trkejut, di sisi lain Burak dan Sezen yg sedang menonton TV mendapat tlp dr Kareem, awalnya dia ragu dan sempat berbincang dg istrinya utk mengangkat tlp itu, kemudian dia menerimanya, Kareem menceritakan serangan jantung yg menimpa ibunya, Burak sangat trkejut, dia panik dan menyampaikan pd Sezen, sepertinya dia mengajak Sezen utk ikut k RS, tp Sezen blm siap, dia merasa brsalah atas apa yg trjadi, dia juga mengkhawatirkan ayahnya, mereka sempat berdebat dg gejolak hati masing" sebelum akhirnya Burak pergi meninggalkan Sezen yg menangis sedih
* Onur dan Shehrazat sdh berada d kamar rawat Sheval, mereka menghibur Sheval yg sdh trlihat tenang, ta lama Burak juga dtg, d luar dia melirik sekilas pd Mellek yg sedang duduk d kursi tunggu, Mellek menyapanya dg kata" yg meyindirnya dan membuat Burak emosi, mereka berdebat, Onur dan Kareem yg sedang d dalam mendengarnya dan segera keluar, Bennupun yg melihat Burak dan Mellek brdebat segera menghampiri keduanya dan melerainya, Onur, Shehrazaat dan Kareempun segera keluar, Mellek trs saja bicara meluapkan emosinya pd Burak meski sdh d tenangkan hingga akhirnya Kareem membentak dan memperingatkan, dia pergi setelah mendengar Kareem mengatakan sesuatu yg membuat Bennu juga sangat trkejut dan menyusul adiknya, Kareem nampak lelah dg apa yg trjadi, sementara Burak segera menemui ibunya d kamar, dia meminta maaf dan menceritakan ttg Sezen tp Sheval memalingkan mukanya
* Paginya keluarga Aksal sedang menikmati sarapan bersama d halaman, Shehrazat mengatakan pd Onur bahwa dia mendapat proyek baru yg cukup baik di Azerbaitzan, dia sangat antusias menceritakan bagaimana mendapatkan proyek itu, dan meminta bantuan Onur utk mendapatkan koneksi d Baku, tapi Onur trlihat tdk trlalu trtarik dia mengalihkan dg menyuruh anak" segera menghabiskan sarapan mereka, dan meminta Shehrazat membicarakan hal ini nanti, Shehrazat merasa d abaikan, dia nampak emosi dengan sikap Onur, mereka sedikit berdebat d depan anak", Kaan dan Liliput hanya saling memandang bingung k ayah ibu mereka, kemudian Firdev yg sepertinya peka dg keadaan segera datang dan mengajak mereka segera berangkat sekolah, Shehrazat masih nampak kesal, Onur mengatakan tdk seharusnya dia membicarakan masalah bisnis d depan anak", kemudian setelah tetap mempertahankan argumennya Shehrazat pergi meninggalkan Onur dg emosi
* Kareem dan Bennu menemani Sheval d kamarnya, Kareem menyampaikan perkembangan kesehatan Sheval menurut dokter, sementara Mellek sedang menunggu d luar dan sedang menelpon, tepat saat itu Eda dtg, mereka berbincang sebentar sebelum akhirnya Kareem keluar dan mempersilahkan Eda masuk menemui ibunya, Mellek pergi setelah sedikit berbincang dg Kareem
* Mihriban sedang mengobrol dg Ghani dan Hunner, Shehrazat yg sedang membuka e-mail memanggilnya dan menanyakan ttg Mehdi Aliekbar pdnya, Mihriban sepertinya bisa membantunya lalu Shehrazat pamit pergi tepat ketika Eda dtg, setelah berbincang sebentar dg Eda merekapun pergi bersama, Sepanjang perjalanan mereka asyik.mengobrol, tiba" Shehrazat menanyakan soal.Profesor Ozcan pd Eda, entah cerita apa lagi yg d karang oleh Eda trkait pertemuan mereka pd pameran lukisan kmrn, Shehrazat nampaknya jg menceritakan ttg masa" kuliah saat mengenal Ozcan, Eda nampak pura" antusias dan trkejut menyimak cerita Shehrazat dan dia menyunggingkan senyum lwiciknya
* Di lokasi Klinik Ahmed yg d bangun Burhan nampak beberapa org sudah berkumpul d iringi alunan alat musik utk peresmian Klinik trsebut, ta lama mobil Shehrazat tiba, Eda yg melihat Nadide tiba" beralasan pd Shehrazat bahwa dia ad urusan mendadak dan dia sdh janji dg Tuan Kareem, Nadide dr jauh nampak mengamati mereka seperti memastikan siapa teman yg brsama Shehrazat, Eda pun bersikeras utk segera pergi mski Shehrazat memintanya ikut hadir walau sebentar, selanjutnya Shehrazat berjalan ke arah Burhan yg langsung trharu melihat kedatangan putri kesayangan yg telah membantu mewujudkan keinginannya itu, dia memeluk Shehrazat mengucapkan selamat dan menangis haru, begitupula Nadide, kemudian mereka bersama meresmikan gedung trsebut
* Eda menemui Mellek, mereka makan siang d sebuah Cafe, Eda sok perhatian pada Mellek yg banyak bercerita ttg Burak, disisi lain Onur duduk menunggu istrinya d kantor Shehrazat, nampaknya dia sdh lama duduk d situ, kemudian Shehrazat dtg, dia trkejut mengapa Onur menunggunya d situ, Onur menanyakan ttg acara peresmiannya dan berpikir harusnya dia datang, dia mengungkapkan kebanggaannya pd istrinya lalu menekuknya, tepat saat itu Hunner memberikan tiket pesawat dan hotel pada Shehrazat, Onur terlihat bingung dan menanyakan akan pergi kemana istrinya, Sheheazat mengatakan bahwa dia dan Mihriban akan prgi ke Baku, karena Onur tak mau membantunya maka mereka akan mengusahakannya sendiri sambil melemparkan senyum ejekannya pada suaminya, Onurpun ta bisa berkata apa" dan masih bingung menatap istrinya (jangan lupa istrimu yang keras kepala itu wanita mandiri bang )
* Burcu dan Buket yg sedang bersama ayah dan kakeknya melihat" foto peresmian Klinik tadi siang, mereka ikut terkesan dg bibinya, Shehrazat... sementara itu Ahu, Oya dan Tamer sedang bersantai d sofa, Tamer mendapat tlp dan melirik ke Oya, nampaknya dari pelanggan mereka kemudian setelah menutup tlpnya dia menatap tajam ke Ahu
* Onur sedang menemani Kaan dan Liliput bermain d sofa, kemudian Shehrazat menyusul, Kaan menanyakan apakah ibunya akan pergi ke Baku dan Shehrazat mengiyakan, kemudian Mihriban dtg dan mengajak anak" untuk tidur, sepeninggal anak" Shehrazat menawarkan kopi pada suaminya namun Onur malah membahas kepergian Shehrazat ke Baku, dia msh blm yakin akan kepergian istrinya, bagaimana dg anak"... setidaknya sekarang Shehrazat memiliki tanggung jawab lain sebagai seorang ibu menurut Onur, Shehrazat meminta pengertian Onur bahwa dia pergi untuk bekerja dan meminta Onur membantunya menjaga anak", perdebatan kecilpun ta bisa d hindari karena ego mereka masing" sampai akhirnya Onur mengalah meminta mengakhiri perdebatan ini,
* Tamer mengatakan pd Ahu dan Oya ttg pelanggan mereka bernama Aygul, nampaknya dia meminta Ahu untuk melakukan pekerjaan pertamanya, setelah Tamer berlalu Oya nampak memberikan pengertian pd Ahu yg masih bimbang dan ragu dan juga menjelaskan ttg komisi yg akan d terima Taner, disisi lain Burcu dan Buket sedang bersantai sambil makan kue brsama kakek neneknya, Nadide berkata pd Burhan ttg wanita yg td siang dtg brsama Shehrazat tp sepertinya Burhan tdk melihatnya kemudian mereka membicarakan Shehrazat dan keberhasilan peresmian tadi
* Eda sedang mengirim email dan tertulis nama Ozcan, nampaknya dia merencanakan sesuatu utk Ozcan dan Shehrazat, Tugce dtg membawakannya ice cream, Eda menceritakan apa yg akan dia lakukan pd mereka, Eda tersenyum puas, Tugce terlihat tdk begitu sepaham dg Eda, dia kembali meninggalkan temannya itu dengan kesal
* Shehrazat mengantarkan Kaan tidur, dan memberi sedikit pengertian ttg kepergiannya ke Baku, Kaan akan bersama ayah dan Firdev menjaga mereka brsama Liliput, selanjutnya Shehrazat juga masuk kamar Liliput yg saat itu sedang bercanda dg Firdev, Firdev nampak sangat menyayangi Liliput
Tidak ada komentar:
Posting Komentar