By Winda Sanani
Tayang Selasa 8 September
* Nadide & Burhan berbicara pd Shehrazat di ruang tamu.Nadide memberikan hadiah yg sdh dia siapkan utk Shehrazat berupa kalung & berlian. Shehrazat sgt terharu menerimanya, dia bersandar di bahu Burhan.
* Dirumah, Fusun lagi2 membuat keributan. Dia sdg marah2 pd Nimet & Ayse. Dia hampir menampar Ayse tp Ghani mencegahnya. Tepat pd saat itu Nadide & Burhan tiba dirumah.
* Onur sekeluarga sdh bersiap akan ke hotel tempat digelarnya acara pernikahan, Feride tampak bahagia memegang jas yg akan dikenakan Onur nantinya. Feride berbicara pd Onur lalu memeluknya. Disana jg ad Betul.
* Mert berkunjung ke kapal Kereem. Dia berpapasan dg kurir yg mengantar jas milik Kereem. Mert meminta jas tsb, & akan memberikan pd Kereem.
* Lewat video rekaman milik customernya, Burhan mendapat laporan ttg kecurangan Ghani mengambil uang penjualan mantel ditoko.
* Dikamar mandi, Fusun merasa sangat kesakitan di bagian perut. Sementara Nadide sdg membantu Nimet beres2 ruang tamu. Nimet jg melihat undangan pernikahan Shehrazat disana.
* Burhan tiba dirumah langsung marah2 & mencari2 Ghani, tapi Ghani tdk ada dirumah. Dia menceritakan kelakuan Ghani pd Nadide. Fusun menuruni tangga sambil merintih kesakitan lalu dia pingsan. Nadide & Burhan terkejut & berlari kearah Fusun. Disisi lain Ali kemal sdg makan bersama Cansel. Fusun segera dibawa keRS, dalam perjalanan dia trus mengaduh kesakitan. Nadide berusaha membuatnya tenang.
* Hari yang dinanti telah tiba,,,Disalah satu ruang hotel tempat acara pernikahan digelar, Shehrazat nampak mengamati gaun yg akan dia kenakan bbrp saat lagi. Onur datang & berbicara pd Shehrazat yg nampak gugup jelang pernikahan, lalu Onur memeluk Shehrazat.
Di area hotel, nampak para tamu sdh mulai berdatangan. Sementara Kereem msh galau dikapalnya ditemani Mert yg sedari tadi sdh siap mengajaknya ke acara pernikahan Shehrazat. Kereem trus menerus menenggak minuman, Mert berusaha mengendalikan Kereem.
* Nadide & Burhan msh menjaga Fusun si RS. Diluar kamar rawat Fusun dokter mendiagnosa Fusun mengidap Kanker (maaf krg faham kanker apa, kayanya kanker rahim). Nadide sangat terkejut tak kuasa menahan tangis, Burhan berusaha menenangkanya.
* Kaan & Mihriban sdg berjalan2 di area hotel, seorang wanita (mgkin WO) mengajaknya ke dapur. Disana Kaan terkagum2 akan kue pernikahan ibunya.
Sementara ditempat td, Shehrazat sdh mengenakan gaun pernikahan dibantu Bennu & Mellek. Peride, Sheval & Betul jg ada dlm satu ruangan. Onur memasuki ruangan, dia tdk berkedip melihat kecantikan Shehrazat memakai gaun pengantin. Lalu semua orang disana keluar meninggalkan mereka berdua. Shehrazat tampak malu2 saat berhadapan dgn Onur yg sedari tadi tak berkedip memandangnya. Sementara itu, akhirnya Kereem tiba juga di hotel bersama Mert.
* Onur memakaikan kalung dileher Shehrazat, lalu diciumnya leher jenjang calon istrinya itu. Kemudian mereka berbicara berhadapan sambil berpegangan tangan, Shehrazat sgt bahagia.
Tepat pada saat itu di Tv sdg ada pemberitaan mengenai Onur. Mata Onur & Shehrazat lgsg tertuju pd tv yg ad didlm ruangan tsb.
Semua yg ada disana sangat terkejut dgn berita Onur di tv, bahkan Fusun, Nadide & Burhan jg turut melihatnya.
Seorang wanita tampak memberikan klarifikasi mengejutkan ttg Onur, dia mengatakan "sewaktu dia kerja diBinyapi, dia pernah ditawari sejumlah uang oleh Onur utk menemaninya bermalam". Semua orang yg melihat hanya terkejut tak mampu berkata.
Shehrazat perlahan melepaskan tangannya yg sedari td bergandengan dgn Onur. Onur berbicara bbrp kata tp Shehrazat hanya diam tak melepaskan pandangan dr layar tv. Mihriban nampak menutup mata Kaan dgn tangannya.
---------------------
Next episode: Hubungan Onur & Shehrazat kian jauh sementara Ali kemal kembali ke pelukan Fusun.
Sumber: yt Binbir gece 29
SHEHRAZAT (#BINBIRGECE30)
By Winda Sanani
* Nama Shehrazat juga turut disebut dlm berita di tv. Dia sgt marah pada Onur & membuang kalung yg baru diberikan oleh Onur. Sementara itu Feride yg berada diruang lain, tak kuasa lagi melihat berita ttg putranya di tv, diapun pingsan.
Shehrazat lari, tdk bergeming mendengar penjelasan dr Onur. Betul yg belum tau apa2 nampak bingung ketika berpapasan dg mereka si koridor hotel. Onur trs mengejar Shehrazat, di dlm lift Shehrazat tak kuasa lagi menahan tangisnya. Smentara Onur berusaha mengejar melewati tangga.
* Setelah berbicara bbrp kata dgn Mert, Kereem pun pergi. Dia berpapasan dgn Shehrazat, Shehrazat meminta Kereem utk membawanya pergi. Sesampainya diparkiran, dgn geram Shehrazat membuang penutup kepala-nya. Lalu dia pergi menumpang mobil Kereem. Onur tiba diparkiran tp tdk bisa mencegah mereka, karna Kereem memacu kendaraan dgn sgt cepat. Lalu dgn langkah lunglai Onur mengambil penutup kepala yg di buang Shehrazat.
* Diluar hotel, wartawan sdh berdesakan utk mencari informasi terkait kejadian ini. Bahkan diantara mereka ada yg mengejar mobil Kereem dg menaiki motor. Didlm perjalanan,Shehrazat sgt sedih. Shehrazat menyadari ada wartawan yg membuntuti mereka & bersiap utk mengambil fotonya. Shehrazat buru2 menundukkan & menutup wajahnya, sementara Kereem memacu kendaraannya lbh cepat.
* Feride sudah sadar & mulai berbicara, dia msh sangat shock & menangis histeris. Sheval & Betul membuatnya tenang.
* Bennu mencoba menelfon Kereem tapi Kereem mengabaikan & malah menjauhkan ponselnya di jok belakangnya. Sementara itu diruang lain, Onur terduduk tak berdaya sembari memegang penutup kepala yg dibuang Shehrazat. Diluar hotel, tampak Mihriban & Kaan sdg menunggu taxi utk pulang.
* Kereem & Shehrazat sdh berada di komplek apartment Shehrazat. Wartawan sudah membanjiri tempat itu & berdesak2an utk mdptkan gambar mereka. Kereem trs berjalan menerobos kerumunan wartawn smbil melindungi Shehrazat dgn memeluknya. Sementara itu Zeynep & yang lainnya sdg berpesta merayakan kemenangan mereka atas kejadian ini, disana jg ada beberapa org pers. Mereka sdh mendapatkan gambar utk dimuat ke koran.
* Malam hari, Shehrazat sdg memangku Kaan. Kaan menanyakan ttg Onur, Shehrazat merasa sedih lalu memeluk Kaan.
Sementara itu Kereem yg msh terjebak dirumah Shehrazat, melihat diluar apartement wartawan msh bersiaga. Shehrazat masih sgt sedih atas kejadian ini, dia bersandar di bahu Kereem.
* Dilain sisi, Onur sdh nampak tenang. Dia sedang berbicara dgn Firdev mengenai pemberitaan ditv tadi.
* Di RS, Nadide mencoba menghubungi Ali kemal tp tdk bisa. Ghani yg juga sdh ada disana, berinisiatif utk mendatangi Ali kemal. Speninggal Ghani, Nadide berbicara pd Burhan mengenai Onur (mgkin terkait berita di tv).
Sementara itu, Ali kemal bersiap menikmati sarapan bsm Cansel. Disaat itu Ghani jg tiba ditempat mereka, Ali Kemal bersitegang dgn Ghani. Ghani mengatakan pada Ali kemal ttg penyakit yg diderita Fusun. Ali kemal terkejut.
* Shehrazat, mihriban & Kaan tiba disebuah tempat asing, tampaknya mereka akan menenangkan diri sementara di tempat itu.
* Yasemin menemui Onur, pada saat itu Onur tampak sedih melihat berita di koran ttg Shehrazat bsm Kereem. Yasemin berusaha menenangkannya.
* Sementara itu Shehrazat & Bennu sdg berada di kedai, pelayan memberikan koran pada Bennu, dia terkejut ketika mendapati berita ttg Shehrazat & Kereem di koran tsb. Shehrazat merasa tidak enak sama Bennu.
* Dikamarnya, Feride msh sangat depresi, penampilannya kacau spt org gila. Betul (saudaranya) juga ada disampingnya. Sementara Onur & Yasemin msh berbincang2. Mereka menyebut nama Erdal Karayolcu. Yasemin jg membicarakan ttg Kereem.
Pada saat itu, Betul juga menelfon Onur utk mengabarkan kondisi Feride.
* Ditempat lain,,,Zeynep,Aysen & Sema juga sdh mengetahui ttg berita Shehrazat-Kereem dikoran. Mereka merasa bahagia atas keadaan ini.
* Onur sdh tiba dirumah Feride utk melihat ibunya. Feride masih terlihat kacau, dia marah2 lalu menangis.
* Shehrazat msh bsm Bennu ditempat td, dia mendapat telf dr Kereem. Bennu menyuruhnya utk menerima telf dr Kereem. Ketika Kereem sdg berbicara dg Shehrazat ditelf, Sheval dtg dgn raut muka marah. Sheval tdk menyukai sikap anaknya itu pd Shehrazat.
* Dokter sdg berbicara pd Fusun,disana jg ad Nadide & Burhan yg selalu menjaga Fusun. Tepat pd saat itu Ali kemal datang, Fusun langsung menangis karena dokter memvonis dia mengidap kanker Rahim shg harus operasi & kemotrapi. Lalu dokter jg mengatakan sesuatu pdanya hingga membuatnya menangis histeris (mgkin dokter blg Fusun gk bisa lagi memiliki anak,#cmiiw). Nadide berusaha menenangkan Fusun. Sementara Ali kemal yg sedari td hanya terdiam sedih, perlahan mendekati Fusun. Tapi Fusun mengacuhkannya & terus menangis.
— bersama Naniek Winda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar