Tayang Kamis, 17 September
By WINDA SANANI
* Burak akhirnya tiba dirumahnya (istanbul), Sheval sgt terkejut sekaligus bahagia dgn kedatangan anak kesayangannya itu.
* Ditempat lain disebuah toko perhiasan, Cansel & Yaman sdg memilih2 cincin, sepertinya mereka akan menikah.
* Bennu sdg makan bersama keluarga Kareem sembari mengobrol, disana juga ada Burak. Bennu terlihat tidak nyaman. Dilain sisi Shehrazat sdg menemani Kaan belajar.
* Kel.Burhan bersiap2 utk makan. Ali kemal & Fusun semakin rukun, disetiap kesempatan Ali kemal selalu menggodanya. Nadide bahagia melihatnya.
* Masih dimeja makan, Kareem menerima telf dr Yasemin. Lalu Kareem bercerita pd Burak ttg Yasemin, Onur & ttg perusahaan. Bennu hanya mendengar dgn raut muka selidik.
* Shehrazat msh menemani Kaan belajar, dia bertanya ttg gambar Kaan. Kaan menjawab bahwa itu adalah gambar kuda shahseria, Kaan, Ibu daaannn,,,,,paman Onur(oww,,,pintar & lucunya Kaan). Shehrazat langsung diam mendengar jawaban polos Kaan.
* Dilain sisi Onur sdg termenung duduk bangku ayunan. Feride dtg membawakan selimut, lalu mereka pun mengobrol panjang lebar, jg membicarakan ttg Shehrazat (hmm,,,Feride mesra bgt sama anaknya, seneng liatnya).
* Shehrazat blm datang ketika Burhan tiba dikantornya. Lalu burhan mengobrol dgn Ghani.
* Ditempat lain, Yaman sdg berbicara pd ayahnya (entahlah mengobrol ttg apa,sptnya ayahnya tidak mengijinkan Yaman menikah). Sementara ibunya dtg memberikan sepasang cincin. Yaman mengambil cincin itu lalu pergi & mengabaikan ayahnya (maaf, skiip. Saya gagal imajinasi).
* Shehrazat tiba dikantornya, Burhan berbicara padanya ttg Onur (sptnya Burhan membujuk agar Sheh kembali dgn Onur). Tetapi Shehrazat bersikeras.
* dikapal, Burak menerima telf secara diam2. Kereem mencurigai Burak. Stelah mengakhiri telfonnya, Burak mengeluarkan simcard dr ponselnya.
* Ghani mendapatkan masalah, saat dia di cafe bersama seorang wanita, pelayan blg kartu kreditnya tdk bisa dipakai. Lalu teman wanitanya membantu Ghani membayar tagihan.
* Burak datang ke Binyapi. Tanpa sengaja dia menabrak Mellek hingga membuat berkas2 Mellek jatuh berhamburan. Burak tdk peduli & malah berlalu pergi ke ruang Onur. Mellek terlihat kesal.
* Dikantor Shehrazat, Burhan bersiap utk pulang. Tepat pd saat itu Feride tiba dsana.
* Setelah bertemu dgn teman wanitanya, dii pinggir jalan Ghani memanggil taxi. Ghani yg saat itu sdg bokek menawar ongkos pd supir taxi. Tapi supir taxi tsb tdk mau(Hahahaa,,ciyan Ghani effendi).
* Onur & Burak sdg berbincang2, mereka sedikit berdebat ketika membicarakan ttg Kareem.
* Sementara itu, Feride & Shehrazat sdg mengobrol akrab (hmm,,,mgkin Feride juga membujuk Shehrazat kembali pd Onur spt halnya Burhan td).
* Onur sdg dlm perjalanan menuju kantor Yasemin. Disana Yasemin sdh menunggunya utk meeting.
* Orang tua Yaman sangat terkejut & marah ketika tau wanita yg akan dinikahi Yaman adalah Cansel.
* Di Club Mert, Kareem, Bennu, Mellek & Burak sdg berkumpul. Bennu mengenalkan Mellek pd Burak.
* Yaman yg sedang gelisah, datang menemui Cansel. Setelah mengobrol sebentar Yaman pamit pulang. Mereka berciuman sebelum Yaman pulang.
* Usai meeting, Onur & Yasemin memberesi berkas2 mereka. Tepat pada saat itu suara tembakan berkali2 mengagetkan mereka.
#BINBIRGECE39
By Winda Sanani
* Yasemin sangat takut & bersembunyi dalam pelukan Onur. Onur menenangkannya & mengecup dahinya (ouw,,,gak rela gak rela! harus yaa Onur ngecup dahi Yasemin). Gk berapa lama polisi datang menyelidiki kejadian tsb.
* masih diClub, Mellek & Burak sdh terlihat akrab. Mereka & yang lainnya menikmati kbersamaan smbil mengobrol. Tiba2 Kareem menerima kabar mengejutkan dari telf ttg kejadian penembakan dikantor Yasemin.
* Yasemin & Onur sdh tiba dirumah Onur. Keduanya nampak berdebat soal Kareem & Binyapi.
* Dilain sisi, Bennu sdg dirumah Shehrazat membicarakan ttg Onur (sama halnya dg Burhan & Peride, sepertinya Bennu jg sdg membujuk Shehrazat).
* Kareem tiba dirumah Onur, Yasemin menceritakan kejadian tadi, mereka menyebut nama Sami Zakir. Onur hanya diam mendengar percakapan mereka.
* Shehrazat sgt kesal, karna Bennu terus bicara. Dia juga menyebut nama Burhan & Feride.
* Malam hari, Shehrazat sedang gelisah dikamarnya mengingat Onur. Dia terlihat ragu2 akan menelfon Onur. Pada saat yg sama Onur pun merasa gelisah sambil memegang ponsel.
* Pagi hari, Onur menelfon Shehrazat membicarakan ttg proyek kampus mereka.
* dilain sisi, Ali kemal sekeluarga bersiap2 utk bepergian.
* Shehrazat & Onur keluar dr tempat meeting bersamaan menuju mobil mereka. Shehrazat mendapatkan masalah, mobilnya mogok. Onur menawarkan utk mengantarnya, Shehrazat setengah hati menerima tawaran Onur. Didalam perjalanan mereka mengobrol serius.
Sementara dirumah, Mihriban membawa koper bersiap2 utk pergi.
* Ditengah jalan dihutan, Onur memberhentikan mobilnya. Dia memaksa Shehrazat keluar dari mobil lalu dia menariknya ke tengah hutan. Disana Onur trs berbicara menumpahkan segala yg ada dipikirannya, Shehrazat hanya terdiam mendengarnya sembari menangis. Saat itu hujan deras mulai turun mereka trus berbicara. Onur memberikan kunci mobil pd Shehrazat (kayanya seh kunci mobil#cmiiw). Shehrazat menggenggam tangan Onur lalu wajah mereka sangat dekat dan kemudian *sensor* (kissing in the rain).
* Diluar msh hujan deras, Burhan & Nadide berbincang2 sambil melihat hujan. Taxi tiba dirumah mereka, Mihriban dtg utk menitipkan Kaan. Lalu Mihriban pamit pergi dgn tergesa2.
* Onur & Shehrazat berlari2 menerobos hujan. Mereka tiba disebuah rumah (mgkin penginapan). Mereka kembali bermesraan stelah cukup lama mereka melewati masa masa galau. Mereka berbicara sgt dekat, Onur melepas ikatan rambut Shehrazat lalu,,,*sensorrrrr*.
* Sementara dirumah kakek & neneknya, Kaan membicarakan ttg Burcu-Buket.
* Shehrazat & Onur duduk didepan perapian utk menghangatkan badan, pelayan mengantar minuman utk mereka. speninggal pelayan tadi mereka kembali bermesraan *sensorrr lagi*. Mereka menumpahkan segala hasrat yg mgkin telah lama terpendam (rindu), rona bahagia & lega jelas terlihat dr wajah mereka. Mereka kembali berpelukan sembari mengobrol & duduk menghadap perapian (so sweeettt,,,,bikin merinding scene dipenginapan ini).
Pada saat itu Nadide menelfon Shehrazat utk mengabarkan ttg Mihriban yg datang menitipkan Kaan, Shehrazat terkejut (perhatiin muka Onur yg tdk bisa lepas memandang Shehrazat saat Shehrazat menelfon).
* Sementara itu (masih) diClub, Bennu bsm Burak & Mellek bermain bilyard & disudut lain Kareem & Mert mengobrol. Lalu
Kareem mendekati Bennu & menunjukkan perhatiannya, dia mengecup dahi Bennu.
* Shehrazat & Onur tiba dirumah Burhan utk menjemput Kaan. Kaan sgt senang melihat Onur dtg, dia berlari kencang memeluk Onur.
* Dilain sisi, Yaman sdg drumah Cansel. Sepertinya Huriye (ibu Cansel) sdh bisa menerima Yaman, disapanya Yaman dgn ramah. Setelah menyudahi pembicaraan, Yaman pamit pulang. Didepan pintu Yaman & Cansel berpelukan.
* Didapur, Nadide sibuk menyiapkan makan. Burhan dtg berbisik2 padanya (hehehee,,,so sweet & kompak bgt pasangan uzur ini). Sementara dimeja makan, Shehrazat sdg menyiapkan meja makan. Onur yg duduk didepannya trus memperhatikan kesayangannya itu (hmm,,,tatapan & senyum tipis Onur mmg selalu bisa meluluh lantahkan wanita yg melihatnya bhihihihiik). Disaat itu Shehrazat menerima telf dr Mihriban, dia nampak kesal setelahnya.
* Bennu & Mellek tiba drumah, Kareem juga bersama mereka, sementara Burhan-Nadide, Shehrazat & Onur sdg makan bersama ketika Ali kemal sekeluarga tiba dirumah, lalu mereka saling menyapa satu sama lain. Fusun yaa gitu deh, spt biasa muka sdikit ditekuk.
* Bennu sdg menyiapkan makan utk Kareem, Bennu menyuruh Mellek utk meminta sesuatu kerumah Shehrazat, lalu Mellek bergegas kerumah Shehrazat membawa gelas (maaf krg paham, entahlah minta apa, mgkin kopi/gula atau lainnya).
* Shehrazat & Onur baru tiba dirumah. Onur membaringkan Kaan ditempat tidur, tdk lupa dia juga mencium dahi Kaan penuh kasih sayang, tepat pd saat itu Mellek datang utk meminta sesuatu pd Shehrazat. Mellek sdikit terkejut melihat keberadaan Onur, lalu dia menyapanya. Sesampainya dirumah Mellek memberitahukan kebaradaan Onur pd Bennu. Bennu sgt senang mendengarnya, sebaliknya Kareem hanya terdiam nyesek mendengarnya.
* Disofa rumahnya, Shehrazat membenamkan diri kedalam pelukan Onur, mereka sangat bahagia, Onur mengecup dahi Shehrazat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar